Jumat, 18 Juli 2008

untuk apa sekolah?

Untuk apa sekolah? Pertanyaan ini sering terlintas dibenakku sejak duduk di bangku sekolah dasar sampai melanjutkan pendidikan tinggi di Universitas. Dan belum ada jawaban yang pasti..

Dua hari lalu, aku menghampiri sejumlah siswa di pinggir jalan yang sedang asyik bercanda dengan teman-temannya. Mereka adalah siswa yang bolos dari sekolah. Saat aku bertanya kepada mereka. Kenapa anda tidak ke sekolah? mereka menjawab; Untuk apa sekolah? Aku terdiam sejenak, lalu mengingat kejadian yang aku alami waktu duduk di bangku Madrasah Tsanawiyah (SMP). Lalu, saya bertanya lagi kepada mereka; Sekolah untuk apa? Seorang siswa menjawabnya; yaa.. sekolah itu tidak penting tapi perlu, belajar tidak musti di sekolah.. di jalanan juga bisa jadi manusia.. he..he.... Setelah mendapat jawaban, saya beranjak dari tempat mereka, lalu berkata: Kalian anak cerdas, jangan lupa melawan ketika melihat penindasan di depan mata, terutama di sekolah yang banyak melakukan pembodohan...

Mungkin sebagian orang menganggap siswa seperti ini adalah orang yang bodoh. Tapi, menurut saya anak-anak ini adalah generasi yang cerdas yang harus dilindungi. Tidak seperti, generasi yang cengeng yang kebanyakan kita jumpai dikeseharian kita..

sekolah untuk apa?
katanya untuk memanusiakan manusia..
untuk apa sekolah?

bulukumba, 18 Juli 2008

Tidak ada komentar: